Bercerita tentang Haseo pemain dalam MMORPG online yang bernama The World: R2 yang awal mulanya digambarkan sebagai PKK (Player Killer Killer) yang dikenal sebagai “Teror of Death”, Mantan anggota guild Brigade Twilight yang bubar. Haseo bertemu dengan Azure Kite yang dipanggil sebagai Tri-Edge yang di kiranya membuat Shino koma. Azure Kite dengan mudahnya mengalahkan Haseo dan men Data Drainnya, mengurangi levelnya nya dari 133 ke1 dan meninggalkan dia tanpa item, senjata, atau member andresses. Dia pergi dengan sebuah misteri di tangannya ”mengapa Azure Kite sudah memiliki kemampuan tersebut”. (Source: AniDB)

Tobias, Mary, dan Sakuya menantang yang tak tertembus “The One Sin”.  Tetapi mereka tersesat di labirin dan secara tidak sengaja menjebak anggota guild lainnya. Seekor kucing misterius menyaksikan kesalahan mereka. Apakah ini karakter pemain lain atau NPC?

Sembilan manusia biasa dari berbagai belahan dunia yang diculik dan berubah menjadi cyborg. Dengan kekuatan luar biasa untuk tujuan digunakan sebagai senjata. Sembilan cyborg pemberontak dan mulai untuk melawan pencipta mereka dalam nama keadilan dan perdamaian dunia. Puluhan tahun kemudian, sembilan cyborg tampaknya tak tersentuh oleh waktu, tetapi mereka hidup di dunia di mana “keadilan” memiliki banyak nuansa sebagai jumlah orang yang hidup di planet ini. Apa tempat mereka di dunia sekarang? (Source: Production I.G Official Website)

Suatu hari Teito yang tidak memiliki ingatan apapun tentang masa kecilnya mulai mengingat secara samar-samar siapa dirinya. Setelah ayanami(aya-tan) membicarakan tentang batu sakti milik kerajaan Raggs yang dikenal dengan mata Mikail. Setelah ingatan Teito yang mulai sedikit kembali, Teito mencoba membunuh Aya-tan tentu saja dengan mudah digagalkan oleh anak buah Aya-tan dan mengakibatkan Teito dipenjara. Mikage sahabat pertama Teito yang mengetahi Teito dipenjara menyusup ke sana pada malam hari untuk membantunya melarikan diri. Teito yang memang dilatih untuk menghabisi lawan dengan cepat, dengan mudah kabur dari penjara. Saat Teito sedang menghabisi para tentara yang menjaganya Mikage membantunya kabur dengan membawa kendaraan militer. Karena Teito tidak ingin Mikage ikut-ikutan kena masalah. Teito memutuskan untuk menjadikannya sandra dan kabur dari sekolah militer. Saat Kabur dari sekolah militer Teito kehilangan kekuatan dan jatuh. Saat Teito terjatuh ingatannya kembali lagi seperti mimpi. Ceritanya ingatan teito terkumpul sedikit-sedikit. Tubuh Teito ditemuin ama 3 cowok cakep yang bekerja di gereja sebagai Uskup bernama Frau, Castor dan Labrador. Cerita dimulai dari sini. Mikage yang jiwanya dibuat mainan oleh Aya-tan dan akhirnya mati karena menjadi Kor setengah jiwa yang dibinasakan oleh Frau yang menjadi salah satu dari 07-Ghost. Kematian Mikage menjadi titik awal Teito untuk mengumpulkan ingatan. Nah ceritanya dimulai. Tentang hubungan Teito-07, Ghost dan Ayanami serta kebangkitan Verloren. Cerita ini berdasarkan mitologi dari jerman atau belanda tentang dewa kematian Verloren yang membunuh anak perempuan kepala pemimpin surga dan melarikan diri ke bumi. Verloren yang membuat kekacauan dibumi dihukum oleh pemimpin surga dengan mengirimkan 7 cahaya yang menyegel kekuatannya dan tubuhnya disimpan di pandora box. 7 Cahaya itu menjadi 07-Ghost yang bertugas untuk menjaga agar Verloren tidak dapat bangkit lagi. [Written by MAL Rewrite]

Yuusuke Yotsuya bersama teman-teman kelasnya Iu Shindou dan Kusue Hakozaki tiba-tiba ditransfer ke dunia aneh yang dihuni makhluk mitologi. Tak lama kemudian mereka bertemu dengan seorang yang menyebut dirinya sebagai Game Master dan memberi mereka misi. Untuk menyelesaikan misi tersebut, Shindou diberi peran sebagai Penyihir, dan Hakozaki sebagai Prajurit. Yang mengejutkan Yotsuya hanya diberi peran sebagai Petani. Dimulailah petualangan ketiganya melawan para monster untuk tetap hidup dan melindungi dunia nyata lewat dunia fantasi.

Musim kedua dari 100-man no Inochi no Ue ni Ore wa Tatteiru.

Ketika langit berubah menjadi Merah, Bulan berubah Hitam, dan monster mulai berkeliaran di jalanan. Satsuki Kakeru bingung apa yang harus dilakukan. Seiring bersama dengan Yuka sahabatnya, mereka mencoba untuk menguraikan mengapa mereka telah dikirim ke dunia yang aneh, yang tampaknya kosong selain dari diri mereka sendiri. Namun, ketika berakhir dengan ‘Red Night’, Kakeru dan Yuka percaya itu semua mimpi, sampai terjadi lagi dan mereka dibiarkan dalam situasi berbahaya. Mereka bertemu empat orang lainnya dalam keadaan yang sama: Kusakabe Misuzu, seorang swordsworman, Tachibana Kukuri, seorang gadis bisu aneh yang terlihat sangat mirip one-san Kakeru yg sudah meninggal. Hirohara Yukiko, seorang gadis muda yang hidup yang kepribadiannya beralih dengan seorang pembunuh dingin ketika kacamatanya dilepas, dan Tajima Takahisa, seorang pyrokineticist muda. mereka berenam bersatu untuk bertahan dan menemukan apa dunia ini misterius adalah, hal-hal mengambil gilirannya untuk semakin buruk sebagai enam bayangan muncul sebelum mereka. [Written by MAL Rewrite]

Republik San Magnolia. Untuk waktu yang lama, negara ini telah dikepung oleh tetangganya, Kekaisaran Giadian, yang menciptakan serangkaian drone tak berawak yang disebut Legion. Setelah bertahun-tahun melakukan penelitian yang melelahkan, Republik akhirnya mengembangkan drone otonom mereka sendiri, mengubah perjuangan sepihak menjadi perang tanpa korban — atau setidaknya, itulah yang diklaim oleh pemerintah. Sebenarnya, tidak ada yang namanya perang tanpa darah. Di luar tembok berbenteng yang melindungi delapan puluh lima wilayah Republik terletak Sektor Delapan Puluh Enam yang “tidak ada”. Para pemuda dan pemudi dari negeri yang ditinggalkan ini dicap sebagai Delapan Puluh Enam dan, dilucuti dari kemanusiaan mereka, mengemudikan senjata “tak berawak” ke dalam pertempuran … Shinn mengarahkan tindakan detasemen Eighty-Sixers muda saat berada di medan perang. Lena adalah “penangan” yang memerintahkan detasemen dari belakang jauh dengan bantuan komunikasi khusus. Kisah perpisahan dari perjuangan yang berat dan menyedihkan dari keduanya dimulai!

Musim kedua anime 86.

Republik San Magnolia. Untuk waktu yang lama, negara ini telah dikepung oleh tetangganya, Kekaisaran Giadian, yang menciptakan serangkaian drone tak berawak yang disebut Legion. Setelah bertahun-tahun melakukan penelitian yang melelahkan, Republik akhirnya mengembangkan drone otonom mereka sendiri, mengubah perjuangan sepihak menjadi perang tanpa korban — atau setidaknya, itulah yang diklaim oleh pemerintah. Sebenarnya, tidak ada yang namanya perang tanpa darah. Di luar tembok berbenteng yang melindungi delapan puluh lima wilayah Republik terletak Sektor Delapan Puluh Enam yang “tidak ada”. Para pemuda dan pemudi dari negeri yang ditinggalkan ini dicap sebagai Delapan Puluh Enam dan, dilucuti dari kemanusiaan mereka, mengemudikan senjata “tak berawak” ke dalam pertempuran … Shinn mengarahkan tindakan detasemen Eighty-Sixers muda saat berada di medan perang. Lena adalah “Handler” yang memerintahkan detasemen dari belakang jauh dengan bantuan komunikasi khusus. Kisah perpisahan dari perjuangan yang berat dan menyedihkan dari keduanya dimulai!

Selama pelarangan, hukum tak punya kuasa, dan mafia menguasai kota. Cerita berlatar di Lawless, sebuah kota yang berkembang lantaran pasar gelap dan minuman-minuman kerasnya. Avilio kembali ke Lawless setelah sekian lamanya keluarnya dibunuh akibat perselisihan mafia di sana. Suatu hari, Avilio menerima surat dari pengirim misterius, yang mendorongnya untuk kembali ke Lawless untuk balas dendam. Ia pun menyusup ke keluarga Vanetti, yang telah membunuh keluarganya, dengan berpura-pura berteman dengan anak Don, yakni Nero, demi menjalankan aksi balas dendamnya. Pembunuhan membawa pembunuhan lainnya, dan balas dendam menumbuhkan balas dendam lainnya. Bagaimanakah kisah 91 hari orang ini, yang telah dipandu oleh nasib akhir yang tragis? [Written by MAL Rewrite]

Rekap dari tujuh episode pertama dari seri 91 Days.

Episode ini berisi tiga cerita. Kisah pertama, “Toki no Asase” (Shoals of Time), akan berpusat pada Nero dan Vanno membujuk Frate untuk melewatkan massa bersama mereka dan melihat sirkus. Kisah kedua, “Subete no Kinou” (Yesterday Before Everything), akan fokus pada Ganzo, ketika ia bertemu seorang pemuda bernama Vincente di sebuah bar, dan meminta Ganzo untuk melakukan sesuatu untuknya. Kisah ketiga, “Ashita, Mata Ashita” (Tomorrow, dan kemudian Tomorrow), diatur setelah Nero dan Avilio mengalahkan Mad Mack dan sedang dalam perjalanan kembali ke Lawless. Nero menderita mimpi demam, dan Avilio merawatnya kembali ke kesehatan. (Source: ANN)

Di Jepang saat masa depan mendekat, tahun 2035. Insiden besar yang dikenal sebagai “Burst” yang terjadi karena meneliti AI. Suatu AI yang disebut “Matter” telah mengkikis Kurobe Gorge. Mengakibatkannya pelarangan memasuki kota penelitian, yang disebut sebagai harapan terakhir kemanusiaan. Dua tahun kemudian, Akio Tachibana, seorang gadis 15 tahun yang kehilangan keluarganya karena kejadian tersebut, bertemu dengan seorang siswa pindahan bernama Yuuya Kanzaki yang memberitahu kenyataan tentang rahasia dalam badan miliknya. Disebutkan bahwa kunci utama untuk mengungkap misteri ini berada di titik utama (Primary Point), di tengah Burst. Ketika seorang lelaki dan seorang perempuan, yang mengenggam masa depan kemanusiaan bertemu, akan seperti apakah kenyataan yang baru? [Written by MAL Rewrite]

Individu yang dapat membuat senjata dari jiwanya disebut “Blazers,” dan mereka menghadiri Sekolah Tinggi Akademi Kouryou untuk memanfaatkan kemampuan mereka. Setiap siswa diwajibkan untuk bermitra dengan yang lain, dengan harapan bahwa suatu hari, pasangan tersebut dapat mencapai kekuatan Absolute Duo. Tooru Kokonoe berharap untuk menghadiri akademi ini untuk mendapatkan kekuatan setelah saudara perempuan dan teman-temannya dibantai oleh seorang pria misterius. Namun, pada upacara pembukaan, dia dipaksa berduel dengan orang yang duduk di sebelahnya, dan yg kalah diusir. Saat Tooru bersiap memberikan korek api untuknya, itu bukan senjata yang bermanifestasi dari jiwanya, tetapi sebuah perisai, ketidakteraturan yang menarik perhatian seorang siswa asing bernama Julie Sigtuna. [Written by MAL Rewrite]